Yuk #CeweQuat Be Aware!

Berangkat dari sebuah pengalaman nyata dari seorang wanita muda. Suatu hari ia bercerita tentang beberapa hal yang ia keluhkan saat ia kedatangan tamu tiap bulannya. Mulai dari sakit perut atau biasa dinamai “sumbilangeun” oleh orang sunda, atau pusing berputar-putar sampai jatuh ke tanah. Singkat cerita, ia mulai gelisah dan khawatir akan masa depannya. Wanita muda ini pun memutuskan untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter ini memeriksa tekanan darah, bawah kelopak mata dan memegangi perutnya yang kata dokter tipis sekali. Selanjutnya dokter memberikan surat pengantar rekomendasi ke bagian radiologi kepada wanita ini.

Dear CeweQuat, betapa hati wanita ini miris mengetahui kenyataan yang menyeramkan untuk masa depannya. Yuk #CeweQuat Be Aware! Judul tulisan ini mengajak semua wanita untuk “aware” “sadar” kepada dirinya sendiri, kepada apa yang ia rasakan saat ia didatangi tamu bulanan, bukan lantas mengabaikannya atau melakukan upaya menghilangkan rasa sakit dengan mengonsumsi obat atau ramuan tanpa saran atau resep dokter.

Disini saya akan mengulas sedikit tentang informasi yang saya himpun dari beberapa sumber. Beberapa penyebab sakit perut “sumbilangeun” bisa disebabkan oleh:

1.            Kadar estrogen yang tinggi dalam tubuh kita sehingga rahim terasa kram dan perih, hal ini bisa dihindari dengan mengurangi mengonsumsi makanan yang dipanggang dan makanan yang digoreng saat kita datang bulan karna makanan ini mengandung banyak lemak trans dan minyak yang tinggi. Untuk definisi lemak trans bisa dilihat disini http://id.wikipedia.org/wiki/Lemak_trans

2.            Kadar gula yang tidak stabil dalam tubuh juga dapat mengakibatkan kram, lesu dan mudah tersinggung saat kita datang bulan. Kita bisa mengantisipasi dengan mengurangi makanan berkadar gula tinggi seperti minuman bersoda.

3.            Pembuluh darah yang menyempit dan tubuh yang dehidrasi karna minuman berkafein. Minuman berkafein dapat menimbulkan rasa sakit pada kepala dan rasa gugup saat datang bulan.

4.            Jika kita sudah menghindari beberapa macam makanan diatas, namun masih merasakan sakit saat datang bulan, bisa jadi disebabkan karna kondisi fisiologis leher rahim kita yang masih sempit karna belum pernah melahirkan. Sehingga uterus kita harus melakukan kontraksi kuat untuk mengeluarkan darah dan hal ini menimbulkan rasa sakit.

5.            Terahir, jika dirasakan oleh kita rasa sakit begitu dahsyatnya, bisa jadi karena adanya tumor (mioma) atau kista yang disebabkan oleh endometriosis. Untuk hal ini kita harus segera berkonsultasi ke dokter dan melakukan pemeriksaan USG di bagian radiologi.

Yuk #CeweQuat Be Aware! :)

(Sumber: http://www.femina.co.id/isu.wanita/seks/penyebab.sakit.saat.menstruasi/005/004/156, http://health.liputan6.com/read/651719/6-makanan-yang-sebaiknya-dihindari-saat-menstruasi)